Jumat, 26 Desember 2014

TUGAS SOFTSKILL (KASUS KOPERASI)


SOFTSKILL
KASUS KOPERASI


JESSICA WIJAYA
24213636
2EB24


Kasus Koperasi NPI
Ditemukan 47.926 rekening nasabah
BANJARNEGARA - Macetnya dana masyarakat yang dihimpun Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Nuansa Pelangi Indonesia (NPI) Banjarnegara, mendapat perhatian Polres Banjarnegara. Untuk mengusut itu, Polres membentuk tim khusus. Hingga kemarin, tim menemukan 47.926 rekening milik nasabah.
Rekening tersebut meliputi deposito investasi berjangka, tabungan menjelang hari raya (tamara) dan tabungan harian sigap.
Kapolres Banjarnegara AKBP Sutekad Muji Raharjo melalui Kasat Reskrim AKP A Sambodo kepada para wartawan Senin (3/3), mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara terhadap Ketua Koperasi NPI, Ahmad Hidayatulloh, koperasi tersebut menghimpun dana masyarakat senilai Rp 20,469 miliar lebih.
Diperoleh informasi, jumlah dana tersebut diperoleh penyidik dari hardisk komputer yang disita sebagai barang bukti. Sedangkan data jumlah kredit yang disalurkan, hingga kini masih dicari oleh penyidik. Menurut Sambodo, kemungkinan jumlah tersangka masih bisa bertambah.
"Kami masih terus menggali keterangan dari saksi-saksi, termasuk beberapa kepala kantor unit dan pegawainya," katanya sambil menambahkan, kemungkinan di antara mereka ada yang bisa diseret jadi tersangka.
Kelima kepala kantor unit koperasi tersebut, masing-masing unit Banjarnegara, Purworeja Klampok, Sigaluh, Banjarmangu dan Rakit.
Bentuk Tim
Lebih jauh Sambodo mengatakan, untuk mengungkap kasus ini pihaknya membentuk tim khusus yang terdiri dari beberapa unit.
Selain itu, pihaknya juga akan mendatangkan beberapa pakar untuk dimintai keterangannya. Ketiga orang yang akan dijadikan saksi ahli berasal dari Bank Indonesia (BI), pakar ekonomi Unsoed dan Dinas Koperasi (Dinas Industri, Perdagangan dan Koperasi).
"Rencananya Kamis (6/3) besok, undangan sudah kami kirimkan," kata Sambodo. Seperti diberitakan sebelumnya, ribuan nasabah koperasi simpan pinjam NPI Banjarnegara resah akibat tak dapat menarik kembali uang milik mereka.
Ketua KSP NPI Ahmad Hidayatulloh ditahan dengan tuduhan melanggar Undang-Undang Perbankan dan melakukan penipuan. Ia ditahan sejak Rabu pekan lalu (26/2).
Penyidik Polres menjerat tersangka Ahmad Hidayatulloh dengan beberapa pasal Undang- Undang Nomor 7 Tahun 1992 juncto Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan juncto pasal 372 juncto pasal 378 KUHP tentang penipuan dan penggelapan.
Awal beroperasinya NPI hanya melakukan simpan pinjam khusus untuk kalangan anggota. Tapi sejak beberapa tahun terakhir, koperasi NPI juga berpraktik layaknya bank, yaitu menghimun dana masyarakat dengan produk deposito, tabungan dan kredit umum dengan tingkat suku bunga lebih tinggi dibanding bank umum.
Bunga tabungan mencapai 3 persen/bulan, sedangkan bunga pinjaman 3 persen/bulan. Mulai pertengahan 2006 terjadi terjadi kredit macet lebih dari Rp 5 miliar. Sejak itu, nasabah mulai kesulitan mengambil uangnya. ito/Pr



ANALISIS
Kasus koperasi yang dikemukakan di atas jelas melanggar undang-undang karena koperasi NPI tersebut telah dialihfungsikan dari koperasi menjadi layaknya bank secara fungsional. Ditambah lagi dengan bunga-bunga yang menjanjikan. Nasabah yang berharap tabungannya mendapatkan bunga malah menjadi merasa tertipu karena imbalan bunga tersebut tak kunjung ada dikarenakan kredit macet mulai pertengahan 2006. Bagaimana sebaiknya penggantian tabungan nasabah tersebut? Menurut saya koperasi tersebut harus mengendalikan arus kasnya baik arus kas masuk maupun arus kas keluar guna menstabilkan kredit macet atau kalau perlu jika pihak koperasi NPI belum menemukan solusi juga tentang bagaimana menangani kredit macet tersebut, pihak koperasi NPI perlu melakukan konsultasi terhadap pihak Bank Indonesia sekaligus pihak Bank Indonesia menjadi saksi ahli dalam kasus tersebut. Sebenarnya dalam kasus ini koperasi NPI tidak melakukan penipuan terhadap nasabahnya, hal ini lebih dikarenakan salah persepsi yaitu kredit macet yang menyebabkan tabungan nasabah tersendat untuk dicairkan bunganya. Sehingga para nasabah merasa tertipu. Berarti pihak koperasi NPI telah mengambil langkah yang salah, karena sebenarnya mereka tidak mampu memanage tabungan nasabah layaknya bank sebab dari awalnya NPI memang merupakan lembaga koperasi dan bukan bank.Sehingga pihak koperasi NPI tidak dapat menjalankan aturan perbankan dengan benar. Jika kredit macet tersebut dalam jangka waktu 3 bulan tidak juga terselesaikan maka pihak koperasi NPI harus memberikan pengembalian tabungan nasabah minimal 50% melalui cara apapun asalkan tabungan nasabah kembali.

Senin, 29 September 2014

SISTEM PEREKONOMIAN

Sistem Ekonomi Campuran Sistem ekonomi campuran merupakan dari sistem ekonomi pasar dan terpusat, dimana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan masalah ekonomi. Ciri dari sistem ekonomi campuran adalah : Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar dan terpusat Barang modal dan sumber daya yang vital dikuasai oleh pemerintah Pemerintah dapat melakukan intervensi dengan membuat peraturan, menetapkan kebijakan fiskal, moneter, membantu dan mengawasi kegiatan swasta. Peran pemerintah dan sektor swasta berimbang Penerapan sistem ekonomi campuran akan mengurangi berbagai kelemahan dari sistem ekonomi pasar dan komando dan ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Kebaikan sistem ekonomi campuran Kebebasan berusaha Hak individu berdasarkan sumber produksi walaupun ada batas Lebih mementingkan umum dari pada pribadi Kelemahan sistem ekonomi campuran Beban pemerintah berat dari pada beban swasta Pihak swasta kurang memaksimalkan keuntunganSistem Ekonomi sosialis yaitu sistem ekonomi yang seluruh kegiatan ekonominya direncanakan, dilaksanakan, dan diawasi oleh pemerintah secara terpusat. Sistem ekonomi sosialis tidak sama dengan sistem ekonomi komunis, sosialisme merupakan tahap persiapan ke komunisme. Sistem Ekonomi Sosialis Sistem ekonomi sosialis mempunyai tujuan kemakmuran bersama, filosofi ekonomi sosialis adalah bagaimana mendapatkan kesejahteraan, perkembangan sosialisme dimulai dari kritik terhadap kapitalisme yang pada waktu itu kam kapitalis atau kam borjuis mendapat legitimasi gereja untuk mengeksploitasi buruh. Inilah yang menjadikan Karl Marx mengkritik sistem kapitalis sebagai ekonomi yang tidak sesuai dengan aspek kemasyarakatan. Ciri-ciri sistem ekonomi Sosialis • Lebih mengutamakan kebersamaan (kolektivisme). • Masyarakat dianggap sebagai satu-satunya kenyataan sosial, sedang individu-individu fiksi belaka. • Tidak ada pengakuan atas hak-hak pribadi (individu) dalam sistem sosialis. • Peran pemerintah sangat kuat • Pemerintah bertindak aktif mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga tahap pengawasan. • Alat-alat produksi dan kebijaksanaan ekonomi semuanya diatur oleh negara. Prinsip Sistem Ekonomi Sosial • Pemilikan Harta oleh Negara • Kesamaan Ekonomi • Disiplin Politik Sistem Ekonomi Pancasila System ekonomi pancasila merupakan system ekonomi yang digali dan dibangun dari nilai-nilai yang dianut dalam masyarakat Indonesia. Beberapa prinsip dasar yang ada dalam sisitem ekonomi pancasila tersebut antara lain berkaitan dengan prinsip kemanusiaan, nasionalisme ekonomi, demokrasi ekonomi yang diwujudkan dalam ekonomi kerakyatan, dan keadilan. Sebagaimana teori ekonomi neoklasik yang dibangun atas dasar faham liberal dengan mengedepankan nilai individualism dan kebebasan pasar, sisten ekonomi pancasila juga dibangun atas dasar nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat Indonesia yang bias berasal dari nilai-nilai agama, kebudayaan, adat-istiadat, atau norma-norma yang membentuk perilaku ekonomi masyarakat Indonesia. Selama periode 50 tahun Indonesia mengalami dua kali system ekonomi liberal yang disusul masing-masing oleh sistwm ekonomi komando. Ini berarti bahwa Indonesia telah mengalami perubahan system empat kali. Jika system ekonomi pancasila lahir dibumi Indonesia, digali dari filsafat bangsa Indonesia, dan kemudian dianggap yang paling tepat mengarahkan perjalanan bangsa Indonesia menuju masyarakat adil dan makmur, maka tidak mungkin system itu sering berubah secara terlalu mudah. Yang dapat berubah bukanlah sistemnya tetapi hanya politik (kebijaksanaan) ekonominya saja. Politik ekonomi memeng lebih sempit karena ia hanya dirumuskan untuk mencapai sasaran jangka pendek atau jangka menengah. Dalam system ekonomi pancasila kita menganut paham yang berbeda dimana kita menolak asas persaingan yang terlalu bebas. Sistem yang lebih tepat adalah system ekonomi yang berdasar asas kekeluargaan. Ciri-ciri system ekonomi yang berdasarkan asas kekeluargaan biasanya menunjuk pada organisasi koperasi yang terutama didasarkan pada semangat bekerja sama. Sistem ekonomi pancasila merupakan sistem ekonomi campuran yang mengandung pada dirinya ciri-ciri positif dari kedua system (ekstrim) yang kita kenal (kapitalis-liberalis dan sosialis-komunis). Yang menjadi masalah adalah dimana titik ideal yang kita anggap paling tepat. Dengan kata lain kita harus mampu menempatkan peranan negara pada posisi sedemikian rupa, sehingga ia mampu mengendalikan kegiatan ekonomi tanpa sampai pada posisi komando. Masalah peranan mekanisme harga atau mekanisme pasar dalam system ekonomi pancasila. Ada yang berpendapat bahwa dalam system ekonomi pancasila, mekanisme pasar diperbolehkan tetapi harus dikendalikan oleh perencanaan yang bekerja aktif mengarahkan perkembangan ekonomi sesuai dengan urutan prioritas dalam perencanaan. Sebenarnya sisten ekonomi pancasila yang memberikan tempat yang tinggi pada peranan perencanaan sentral, namun member keleluasan pada bekerjanya mekanisme pasar memerlukan persyaratan yang berat. Salah satu syarat yang tidak mudah dipenuhi adalah bahwa perusahaan negara yang diharapkan mampu menempati posisi komando, harus mampu bekerja efisien. Ia harus mampu melaksanakan sendiri berbagai program dan proyek yang ingin didorong perkembangan secara langsung dan membimbing satuan-satuan ekonomi individu untuk menirunya. Sistem Ekonomi Kapitalis Kapitalisme adalah sistem perekonomian yang memberikan kebebasan secara penuh kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan perekonomian seperti memproduksi baang, manjual barang, menyalurkan barang dan lain sebagainya. Dalam sistem ini pemerintah bisa turut ambil bagian untuk memastikan kelancaran dan keberlangsungan kegiatan perekonomian yang berjalan, tetapi bisa juga pemerintah tidak ikut campur dalam ekonomi. Dalam perekonomian kapitalis setiap warga dapat mengatur nasibnya sendiri sesuai dengan kemampuannya. Semua orang bebas bersaing dalam bisnis untuk memperoleh laba sebesar-besarnya. Semua orang bebas malakukan kompetisi untuk memenangkan persaingan bebas dengan berbagai cara. Ciri-ciri sistem ekonomi Kapitalis : 1. Pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi 2. Perekonomian diatur oleh mekanisme pasar 3. Manusia dipandang sebagai mahluk homo-economicus, yang selalu mengejar kepentingann (keuntungan) sendiri 4. Paham individualisme didasarkan materialisme, warisan zaman Yunani Kuno (disebut hedonisme)

Rabu, 02 Juli 2014

Perdagangam luar dan dalam negeri

TUGAS SOFTSKILL JESSICA WIJAYA 1EB26 - 2421363 Benua Eropa ITALIA Italia memiliki berbagai macam industri dengan pendapatan per kapita secara kasar dapat disamakan dengan Perancis dan Inggris. Sementara itu Negara ini, Italia terkenal sebagai negara Fashion dan salah satu penopang perekonomian Italia. Berbagai merek yang menjadi trend setter bagi masyarakat mode dunia dan pameran rancangan pakainan yang selalu saja menjadi daya tarik masyarakat untuk menyaksikannya dan berbagai macam pernak-pernik kehidupannya. Menurut statistik IMF tahun 2010 distribusi sektoral PDB pada tahun 2010 didominasi oleh sektor jasa sebesar 73,3%; diikuti oleh industri sebesar 24,9%; dan pertanian sebesar 1,8%. Negara ini menjadi eksportir terbesar ke-7 di dunia pada tahun 2009. Pertalian dagang terdekat Italia adalah dengan negara-negara lain di Uni Eropa, yang menyumbangkan kira-kira 59% keseluruhan perdagangannya. Mitra-mitra dagang Uni Eropa terbesar, dalam hal proporsi pasar, adalah Jerman (12,9%), Perancis (11,4%), dan Spanyol (7,4%). Pamungkas, pariwisata adalah salah satu sektor yang menguntungkan dan tercepat tumbuh bagi ekonomi nasional: dengan 43,6 juta wisatawan internasional yang tiba dan penerimaan total ditaksir sebesar $38,8 juta pada tahun 2010, Italia adalah negara tersering dikunjungi ke-5 dan peraih pariwisata tertinggi di dunia. Meskipun terdapat capaian-capaian penting ini, ekonomi Italia kini menderita banyak masalah. Setelah pertumbuhan PDB yang kuat pada kisaran 5–6% per tahun sejak dasawarsa 1950-an sampai awal dasawarsa 1970-an, dan perlambatan progresif pada dasawarsa 1980-an dan 1990-an, kinerja pertumbuhan tahunan rata-rata pada dasawarsa terbaru adalah cukup buruk pada angka 1,23% dibandingkan dengan rata-rata laju pertumbuhan tahunan Uni Eropa sebesar 2,28%. Kemandekan pertumbuhan ekonomi, dan upaya-upaya politik untuk membangkitkannya kembali dengan belanja pemerintah besar-besaran sejak dasawarsa 1980-an ke depan, sebenarnya justru menggelembungkan utang publik yang cukup parah. Menurut badan statistik Uni Eropa, Eurostat, utang publik Italia berada pada angka 116% dari PDB pada tahun 2010, menempati peringkat rasio utang terbesar ke-2 setelah Yunani (sebesar 126,8%). MONACO Produk Domestik Bruto (PDB) di Monaco adalah senilai $ 6080000000 pada tahun 2011. Nilai PDB Monaco mewakili 0,01 persen dari ekonomi dunia. PDB di Monaco rata-rata 2,47 USD Miliar dari tahun 1970 hingga 2011, mencapai semua waktu tinggi dari 6.92 USD Miliar pada tahun 2008 dan rekor rendah 0,29 USD Miliar pada tahun 1970. GDP di Monaco dilaporkan oleh Bank Dunia. Produk Domestik Bruto (PDB) di Monaco diperluas 0,90 persen pada 2012 dari tahun sebelumnya. PDB Annual Growth Rate di Monaco rata-rata 2,73 Persen dari tahun 2006 sampai 2012, mencapai tertinggi sepanjang waktu 14,40 Persen pada tahun 2007 dan rekor rendah -11,45 Persen pada 2009. PDB Annual Growth Rate di Monaco dilaporkan oleh Statistics Monaco. Produk Domestik Bruto per kapita di Monaco terakhir tercatat $ 171.465 pada tahun 2011. GDP per Kapita di Monaco setara dengan 1.385 persen dari rata-rata dunia. PDB per kapita di Monaco rata-rata 110.388,58 USD dari 1970 sampai 2011, mencapai semua waktu tinggi dari 172.676,34 USD pada tahun 2009 dan rekor rendah 75.504,69 USD pada tahun 1970 PDB per kapita di Monaco. Dilaporkan oleh Bank Dunia. Neraca Perdagangan di Monaco Monaco mencatat surplus perdagangan sebesar 25,92 EUR Juta pada kuartal pertama 2014. Neraca Perdagangan di Monaco rata-rata -2.50 EUR Juta dari tahun 2008 hingga 2014, mencapai semua waktu tinggi dari 162,87 EUR Juta pada kuartal kedua 2013 dan rekor rendah dari -160,59 EUR Juta pada kuartal ketiga 2012. Neraca Perdagangan di Monaco dilaporkan oleh Statistics Monaco. Benua Amerika Canada Produk Domestik Bruto (PDB) di Canada adalah senilai 1.821,40 miliar dolar AS pada 2012. Nilai GDP Canada mewakili 2,94 persen dari ekonomi dunia. PDB di Canada rata-rata 524,79 USD Miliar dari tahun 1960 sampai 2012, mencapai semua waktu tinggi dari 1.821,40 USD Miliar pada tahun 2012 dan rekor rendah 40.80 USD Miliar pada tahun 1961 PDB di Canada. Dilaporkan oleh Kelompok Bank Dunia. Produk Domestik Bruto (PDB) di Canada diperluas 0,30 persen pada kuartal pertama 2014 dibandingkan kuartal sebelumnya. PDB Laju Pertumbuhan di Kanada rata-rata 0,82 Persen dari tahun 1961 hingga 2014, mencapai tertinggi sepanjang waktu 3,33 Persen pada kuartal keempat tahun 1963 dan rekor rendah -1,80 Persen pada kuartal pertama 2009 Laju Pertumbuhan PDB di Canada dilaporkan oleh Statistik Canada. Canada mencatat defisit perdagangan 638 CAD Juta pada bulan April 2014. Neraca Perdagangan di Canada rata-rata 1.630,25 CAD Juta dari tahun 1971 hingga 2014, mencapai tertinggi sepanjang waktu 8524,80 CAD Juta pada bulan Januari 2001 dan rekor rendah -2.902,90 CAD Juta pada bulan Juli 2012. Neraca Perdagangan di Kanada dilaporkan oleh Statistics Canada. Brazil Proses industrialisasi pada tahun 1950-1970 mengutamakan perluasan sektor industri otomotif, petrokimia dan baja maupun inisiasi dan penyelesaian proyek-proyek prasarana besar. Pada masa setelah Perang Dunia II, angka pertumbuhan Produk Nasional Bruto (GNP) untuk Brazil adalah diantara yang tertinggi di dunia sebesar 7,4% sampai tahun 1974. Proses industrialisasi pada tahun 1950-1970 mengutamakan perluasan sektor industri otomotif, petrokimia dan baja maupun inisiasi dan penyelesaian proyek-proyek prasarana besar. Pada masa setelah Perang Dunia II, angka pertumbuhan Produk Nasional Bruto (GNP) untuk Brazil adalah diantara yang tertinggi di dunia sebesar 7,4% sampai tahun 1974. Selama tahun 1970, Brazil seperti banyak negara lainnya di Amerika Latin, mendapat bantuan dari bank-bank Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Aliran modal tersebut masuk ke investasi infrastruktur dan badan-badan negara bagian yang dibentuk di area-area yang tidak menarik bagi investor swasta. Hasil dari pemasukan modal sangat impresif. Produk Domestik Bruto (PDB) meningkat menjadi 8,5% per tahun, dari 1970-1980, berlawanan dengan dampak krisis minyak dunia 1970. Pendapatan per kapita meningkat 4 kali lipat selama dekade tersebut sampai tingkat US$2.200 pada tahun 1980. Pada tahun 1998 kenaikan harga adalah terendah pada empat dekade, sekitar 2%, lebih rendah dari 2,1 % di tahun 1993 sebelum peluncuran rencana tersebut. Pada periode 1996-2000, pertumbuhan GDP kumulatif adalah 15%, ratarata4% pertahun, sementara pertumbuhan rata-rata per kapita adalah 2,6%. Kenaikan produktivitas industri yang mempunyai rata-rata 7% setahun pada tahun 1990-an, sangat penting untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan. Karena implementasi Real Plan tersebut, aliran masuk investasi langsung melonjak 15 kali lipat, dari US$2,2 milyar pada tahun 1994 mencapai lebih dari US$33,5milyar pada tahun2000. Dengan GDP sebesar US$600 milyar pada tahun 2000, perekonomian Brasil nampak dinamis dan beragam. Antara tahun 1992-2002 nilai ekspor Brasil meningkat dari US$35,7 milyar menjadi US$60,4 milyar. Lebih dari 70% hasil ekspor merupakan produk industri manufaktur. Uni Eropa menyerap 25,8% dari ekspor Brasil, Amerika Serikat 17,9%, Pasar Bersama Amerika Latin (MERCOSUL) 5,5%, Asia menyerap 14,5%, Amerika Latin (non-MERCOSUL) 17,6% dan sisanya didistribusikan keberagam pasar yang lebih kecil. Ekonomi Brazil adalah dunia terbesar ketujuh dengan nominal PDB . Brasil memiliki cukup pasar bebas dan ekonomi yang berorientasi ke dalam. Ekonominya merupakan yang terbesar di Amerika Latin negara dan kedua terbesar di belahan bumi barat. Brazil adalah salah satu yang tumbuh paling cepat ekonomi utama di dunia dengan rata-rata pertumbuhan PDB tahunan lebih dari 5 persen. Dalam real Brasil , PDB diperkirakan R $ 4403000000000 pada tahun 2013. Perekonomian Brasil telah diprediksi menjadi salah satu dari lima negara terbesar di dunia dalam beberapa dekade ke depan. Brazil adalah anggota dari organisasi ekonomi yang beragam, seperti Mercosur , Unasul , G8 +5 , G20 , WTO , dan Kelompok Cairns . Perdagangan nomor mitra dalam ratusan, dengan 60 persen dari ekspor sebagian besar dari manufaktur atau setengah jadi . barang mitra dagang utama Brasil di tahun 2008 adalah: Mercosul dan Amerika Latin (25,9 persen dari perdagangan), Uni Eropa (23,4 persen), Asia ( 18,9 persen), yang Amerika Serikat (14,0 persen), dan lain-lain (17,8 persen). Menurut World Economic Forum, Brasil adalah negara teratas dalam evolusi ke atas daya saing pada tahun 2009, memperoleh delapan posisi di antara negara-negara lain, mengatasi Rusia untuk pertama kalinya, dan sebagian menutup kesenjangan daya saing dengan India dan China di antara BRIC ekonomi. Sistem ekonomi liberal kapitalis adalah sitem ekonomi yang aset-aset produktif dan faktor-faktor produksinya sebagian besar dimiliki oleh sektor individu/swasta. Sementara tujuan utama kegiatan produksi adalah menjual untuk memperoleh laba. Sistem perekonomian/tata ekonomi liberal kapitalis merupakan sistem perekonomian yang memberikan kebebasan kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan perekonomian seperti memproduksi barang, menjual barang, menyalurkan barang dan lain sebagainya. Dalam perekonomian liberal kapitalis setiap warga dapat mengatur nasibnya sendiri sesuai dengan kemampuannya. Semua orang bebas bersaing dalam bisnis untuk memperoleh laba sebesar- besarnya dan bebas melakukan kompetisi untuk memenangkan persaingan bebas. Benua Timur Tengah Pembentukan Modal Tetap Bruto di Uzbekistan menurun menjadi 5.615,90 UZS Miliar pada kuartal pertama 2014 dari 27.557,30 TZS Miliar pada kuartal keempat tahun 2013. Pembentukan Modal Tetap Bruto di Uzbekistan rata-rata 6.386,01 UZS Miliar dari tahun 2002 hingga 2014, mencapai tertinggi sepanjang masa 27.557,30 TZS Miliar pada kuartal keempat tahun 2013 dan rekor rendah 346,80 UZS Miliar pada kuartal pertama 2004. Pembentukan Modal Tetap Bruto di Uzbekistan dilaporkan oleh Negara Komite Republik Uzbekistan tentang Statistik. Uzbekistan mencatat surplus perdagangan sebesar 715,10 USD Juta pada kuartal ketiga 2012. Neraca Perdagangan di Uzbekistan rata-rata 847,06 USD Juta dari tahun 2006 sampai 2012, mencapai tertinggi sepanjang waktu 2024,80 USD Juta pada kuartal ketiga 2008 dan rekor rendah -393,90 USD Juta pada kuartal keempat tahun 2008. Neraca Perdagangan di Uzbekistan dilaporkan oleh Negara Komite Republik Uzbekistan tentang Statistik. MESIR Perekonomian Negara Mesir juga sangat tergantungpada aktivitas perdagangan. Mesir berusaha meningkatkan volume perdagangannya, sehingga devisit perdagangannya dapat diperkecil. Ekspor utama Mesir adalah minyak bumi, kapas, benang tenun, tekstil, fosfat, dan buah-buahan seperti kurma. Negara tujuan utama ekspornya adalah Perancis, Italia, Amerika Serikat, Belanda, dan Rusia. Sedangkan impor ke mesir antara lain mesin-mesin, alat transportasi, bahan-bahan kimia, batu bara, kayu lapis, dan bahan minuman. Selama periode Januari-Maret 2013, neraca perdagangan Mesir dengan Dunia defisit sebesar US$ 9,17 miliar, atau turun 5,66% dibandingkan dengan defisit periode yang sama tahun 2012, yang tercatat sebesar US$ 9,72 miliar. Total perdagangan Mesir dengan Dunia periode Januari-Maret 2013 tercatat sebesar US$ 24,74 miliar, naik 0,47% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2012, yang nilainya sebesar US$ 24,62 miliar. Total perdagangan tersebut terdiri dari ekspor Mesir sebesar US$ 7,78 miliar, naik 4,47% dibanding periode yang sama tahun 2012 yang tercatat sebesar US$ 7,45 miliar, dan impor Mesir sebesar US$ 16,95 miliar, turun 1,27% dibanding periode yang sama tahun 2012 yang tercatat US$ 17,17 miliar. Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Mesir, mencapai 2,2 persen pada kuartal pertama tahun 2013 (Laporan Bank Sentral Mesir). Namun, capaian ini masih dibawah target yang ditetapkan sebelumnya sekitar 3 persen. Sementara itu, laju inflasi di Mesir tercatat meningkat dari 8,20 persen pada Mei 2013 menjadi 9,75 persen pada Juni 2013. Menurut Badan Pusat Statistik Mesir (CAPMAS), peningkatan inflasi disebabkan kenaikan harga pangan dan energi. Benua Uni Soviet Armenia Produk Domestik Bruto per kapita di Armenia terakhir tercatat $ 5.727,28 pada tahun 2012, ketika disesuaikan dengan paritas daya beli (PPP). PDB per Kapita, di Armenia, ketika disesuaikan dengan Purchasing Power Parity setara dengan 26 persen dari rata-rata dunia. PDB per kapita PPP di Armenia rata-rata 3.293,37 USD dari tahun 1990 sampai 2012, mencapai semua waktu tinggi dari 5.806,13 USD pada tahun 2008 dan rekor rendah 1.448,46 USD pada tahun 1993 PDB per kapita PPP di Armenia. Dilaporkan oleh Bank Dunia. Armenia mencatat defisit perdagangan 239 USD Juta pada bulan Mei 2014. Neraca Perdagangan di Armenia rata-rata USD -173,88 Juta dari tahun 2003 hingga 2014, mencapai semua waktu tinggi dari -33,98 USD Juta pada bulan Agustus 2003 dan rekor rendah -365,35 USD Juta pada bulan Desember 2008. Neraca Perdagangan di Armenia dilaporkan oleh statistik Layanan Nasional Republik Armenia. RUSIA Rusia adalah negara terbesar di dunia dengan pasar konsumen lebih dari 140 juta orang, sumber daya alam yang luas, tenaga kerja yang berpendidikan tinggi, dan berteknologi maju penelitian dan kemampuan produksi. Ini mencakup sejumlah besar wilayah topografi bervariasi, termasuk banyak yang tidak dapat diakses oleh moda Transportasi konvensional. Rusia adalah salah satu negara terkaya di dunia dalam bahan baku, banyak yang merupakan masukan yang signifikan bagi perekonomian industri. Rusia adalah penerus hukum yang diakui secara internasional ke Uni Sovyet, termasuk keanggotaannya di Perjanjian Perdagangan bebas sebagai salah satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan. Rusia memainkan peran penting dalam menjaga perdamaian dan keamanan Sejagat. Pengembangan kerjasama timbal-balik dan lebih-pihak dengan Anggota Komunitas independen negara Amerika merupakan prioritas kebijakan luar negeri Rusia. Rusia juga anggota Kelompok Delapan, yang terdiri dari negara dunia yang paling maju, juga sebagai anggota dari sejumlah besar organisasi internasional lainnya termasuk Dewan Eropa dan OSCE. Rusia telah menandatangani protokol dengan Uni Eropa tentang syarat untuk masuk ke Organisasi Perdagangan Dunia. Uni Eropa dukungan menghilangkan suatu hambatan yang besar untuk ambisi Moskwa menjadi Seorang anggota blok perdagangan. Satu dekade setelah ledakan dari Uni Sovyet pada Desember 1991, Rusia masih berjuang untuk membangun ekonomi pasar moderen dan mencapai pertumbuhan ekonomi yang kuat. Berbeda dengan mitra dagang di Eropa Tengah - yang mampu mengatasi penurunan produksi awal yang menyertai peluncuran reformasi pasar dalam waktu tiga sampai lima tahun - Rusia melihat ekonominya kontrak selama lima tahun, sebagai eksekutif dan legislatif ragu atas pelaksanaan dari banyak fondasi dasar dari ekonomi pasar. Rusia mencapai pemulihan sedikit pada tahun 1997, tetapi defisit anggaran keras kepala pemerintah dan iklim bisnis yang buruk di negara itu membuatnya rentan ketika krisis keuangan Sejagat melanda pada tahun 1998. Krisis ini memuncak dalam penyusutan Agustus rubel, kegagalan utang pemerintah, dan penurunan tajam dalam standar hidup bagi sebagian besar populasi. Ekonomi kemudian telah kembali pulih, tumbuh rata lebih dari 6% per tahun pada 1999-2001 di bagian belakang harga minyak yang lebih tinggi dan penyusutan 60% dari rubel pada tahun 1998. Apresiasi nyata rubel kembali hingga 1998 tingkat adalah membuat barang ekspor Rusia kurang kompetitif baik di dalam negeri dan luar negeri. Pertumbuhan ekonomi turun menjadi 4% selama. Angka Produk domestik bruto, bersama dengan upaya pemerintah baru untuk memajukan reformasi struktural tertinggal, telah meningkatkan bisnis dan kepercayaan penanam modal atas prospek Rusia dalam dekade kedua transisi. Daftar Pustaka http://erinhudaya.wordpress.com/2014/01/08/perdagangan-internasional-globalisasi-ekonomi-dan-permasalahannya/ http://andrigilang.wordpress.com/2012/01/18/kebijakan-perdagangan-amerika-serikat-dalam-meningkatkan-kinerja-ekspor/ http://adilahlayungsantini.blogspot.com/2014/06/neraca-pembayaran-dan-sistem.html

Rabu, 21 Mei 2014

Tugas Softskill

TUGAS SOFTSKILL JESSICA WIJAYA 1EB26 - 2421363 DAFTAR ISI DAFTAR ISI........................................................................................................... i BAB I PENDAHULUAN...................................................................................... 1 BAB II MATERI.................................................................................................... 2 A. Portofolio………………………...................................................................... 2 B. Pasar Modal………………………….............................................................. 3 C. Forex………………………………………...................................................... 8 D. Reksadana……………………………......................................................... ....10 E. IHSG…………………………………………………...................................... 12 F. Asuransi………………………………………………………………………….12 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 14 A. Kesimpulan................................................................................................... 14 DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 15 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Ekonomi merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Seiring perkembangan zaman ,tentu kebutuhan terhadap manusia bertambah oleh karena itu ekonomi secara terus-menerus mengalami pertumbuhan dan perubahan. Perubahan yang secara umum terjadi pada perekonomian yang dialami suatu negara seperti inflasi ,pengangguran , kesempatan kerja, hasil produksi,dan sebagainya. Jika hal ini ditangani dengan tepat maka suatu negara mengalami keadaan ekonomi yang stabil, mempengaruhi kesejahteraan kehidupan penduduk yang ada negara tersebut. Lalu bagaimanakah dengan negara kita yaitu Indonesia ? Indonesia dari segi ekonomi merupakan negara yang sedang dalam tahap pengembangan untuk menjadi negara maju . Memiliki penduduk yang termasuk padat tidak mudah memang menghadapi berbagai persoalan ekonomi yang terjadi, tentu pemerintah terus berupaya mencari solusi untuk menstabilkan perekonomian di Indonesia . Dalam kesempatan ini penulis akan menjelaskan tentang kondisi perokonomian Indonesia serta peran dan posisi ekonomi Indonesia di Dunia. BAB II MATERI 1. Portofolio Financial asset investment (investasi di sektor keuangan) atau sering juga disebut portfolio nvestment (investasi portofolio) adalah komitmen untuk mengikatkan aset pada surat-surat berharga (securities), yang diterbitkan oleh penerbitnya. Penerbit surat berharga ini beragam,mulai dari individu, perusahaan hingga pemerintah. Demikian pula dengan jenisnya, sangat beragam, mulai dari yang sederhana seperti utang piutang antar pribadi hingga produk derivative (turunan) yang rumit, seperti future. Sebagai contoh investasi pada sektor keuangan ini, misalnya, kita menabung uang di bank, membeli saham, obligasi atau reksadana. Ciri-ciri investasi di sektor keuangan yang membedakannya, dengan investasi di sektor real adalah dalam melakukan investasi perantara mutlak diperlukan, kemudian informasi hanya bisa didapat dari prospektus, laporan tahuhan atau proposal. Dari versi lain mengatakan investasi portofolio (portfolio investment) adalah arus modal internasional dalam bentuk pembelian aset-aset finansial seperti saham, obligasi dan commercial papers lainnya. Jenis investasi inilah yang paling cepat menyebar keseluruh penjuru dunia melalui pasar uang dan pasar modal di pusat-pusat keuangan internasional, seperti New York, London, Paris, Frankfurt, Tokyo, Hongkong dan Singapura. Perbedaan utama antara investasi asing langsung dan investasi portofolio adalah sebagai berikut: a. investasi asing langsung sebagian besar dilakukan oleh korporasi dan jarang dilakukan oleh individual b. Kontrol perusahaan multinasional sepenuhnya ada ditangan perusahaan induk, sedangkan investasi portofolio pengelolaan-nya dapat dilakukan oleh manajer-manajer setempat Motif Arus modal internasional dari Investasi portopolio a. Mencari return yang lebih tinggi, yaitu sesuai dengan teori H-O, suatu negara akan membeli saham atau obligasi dari perusahaan yang berada di negara lain yang memberikan pengembalian tertinggi b. Difersifikasi resiko, hal ini sesuai dengan portfolio theory, yang menyatakan bahwa investasi di berbagai negara akan menghasilkan return tertentu dengan resiko yang lebih kecil,atau return yang lebih tinggi dapat dihasilkan dengan risiko tertentu. 2. PASAR MODAL Pengertian pasar modal secara umum adalah suatu sistem keuangan yang terorganisasi, termasuk didalamnya adalah bank-bank komersial dan semua lembaga perantara dibidang keuangan, serta keseluruhan surat-surat berharga yang beredar. Dalam arti sempit, pasar modal adalah suatu pasar yang disiapkan guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi, dan jenis surat berharga lainnya dengan memakai jasa para perantara pedagang efek. Dilihat dari pengertian akan pasar modal diatas, maka jelaslah bahwa pasar modal juga merupakan salah satu cara bagi perusahaan dalam mencari dana dengan menjual harga kepemilikan perusahaan kepada masyarakat. Sedangkan berdasarkan undang-undang No 8 tahun 1995, pasar modal didefinisikan sebagai kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkan, serta lembanga dan profesi yang berkaitan dengan Efek. Para Pelaku dalam Pasar Modal Para pemain utama yang terlibat di pasar modal dan lembaga penunjang yang terlibat langsung dalam proses transaksi atara pemain utama adalah sebagai berikut: Emiten : Perusahaan yang akan melakukan penjualan surat-surat berharga atau melakukan emisi di bursa . Dalam melakukan emisi, para emiten memilik berbagai tujuan dan hal ini biasanya sudah tertuang dalam rapat umu pemengang saham (RUPS). Investor: pemodal yang akan membeli atau menanamkan modalnya di perusahaan yang melakukan emisi. Lembaga penunjang: fungsi lembaga penunjang ini antara lain turut serta mendukung beroprasinya pasar modal, sehingga mempermudah bak emiten maupun investor dalam melakukan berbagai kegiatan dengan pasar modal. Lembaga penunjang yang memengang peranan penting di dalam mekanisme pasar modal adalah sebagai berikut: Penjamin emisi, lembaga yang menjamin terjualnya saham/obligasi sampai batas waktu tertentu dan dapat memperoleh dana yang diinginkan emiten. Perantara perdagangan efek (pialang), perantaraan dalam jual beli efek, yaitu perantara antara penjual (emiten) dengan pembeli (investor). Perdagangan broker Penanggung (guarantor), lembaga penengah antara pemberi kepercayaan dengan penerima kepercayaan. Wali amanat, jasa wali amanat diperlukan sebagai wali dari pemberi amanat (investor) Perusahaan surat berharga, mengkhususkan diri dalam perdangangan surat berharga yang tercatat di bursa efek Perusahaan pengelola dana , mengelola surat-surat berharga yang akan menguntungkan sesuai dengan keinginan investor. Kantor administrasi efek, kantor yang membantu para emiten maupun investor dalam rangka memperlancar investasinya. 3.Jenis Pasar Modal Pasar modal dibedakan menjadi 2 yaitu pasar perdana dan pasar sekunder : pasar perdana (primary market ) pasar perdana adalah penawaran saham pertama kali dari emiten kepada para pemodal selama waktu yang ditetapkan oleh pihak penerbit sebelum saham tersebut belum diperdagangkan di pasar sekunder. Harga saham di pasar perdana ditentukan oleh penjamin emisi dan perusahaan yang go public berdasarkan analisis fundamental perusahaan yang bersangkutan. pasar sekunder (secondary market) pasar sekunder adalah tempat terjadinya transaksi jual-beli saham diantara investor setelah melewati masa penawaran saham di pasar perdana, dalam waktu selambat-lambatnya 90 hari setelah ijin emisi diberikan maka efek tersebut harus dicatatkan di bursa. Harga saham pasar sekunder berfluktuasi sesuai dengan ekspektasi pasar, pihak yang berwenang adalah pialang, adanya beban komisi untuk penjualan dan pembelian, pemesananya dilakukan melalui anggota bursa, jangka waktunya tidak terbatas. fungsi Pasar Modal fungsi pasar modal adalah tempat bertemunya pihak yang memiliki dana lebih (lender) dengan pihak yang memerlukan dana jangka panjang tersebut (borrower). Pasar modal mempunyai dua fungsi yaitu fungsi ekonomi dan keuangan. Fungsi ekonomi, disini pasar modal menyediakan fasilitas untuk memindahkan dana dari lender ke borrower. Dengan menginvestasikan dananya lender mengharapkan adanya imbalan atau return dari penyerahan dana tersebut. Sedangkan bagi borrower, adanya dana dari luar dapat digunakan untuk usaha pengembangan usahanya tanpa menunggu dana dari hasil operasi perusahaanya. Fungsi keuangan, cara ini menyediakan dana yang diperlukan oleh borrower dari para lender tanpa harus terlibat langsung dalam kepemilikan aktiva riil. Trading Forex adalah perdagangan mata uang dari negara yang berbeda satu sama lain. Forex ini adalah singkatan dari Foreign Exchange. Sebagai contoh, di Eropa mata uang beredar disebut Euro (EUR) dan di Amerika Serikat, mata uang yang beredar disebut Dolar AS (USD). Sebuah contoh dari perdagangan forex adalah untuk membeli Euro, sementara secara bersamaan menjual US Dollar. Hal ini disebut akan disingkat EUR / USD. Sementara, yang namanya Pasar Forex adalah pasar tunai non-stop di mana terdapat mata uang negara-negara yang diperdagangkan itu, biasanya melalui broker. Mata uang asing yang terus-menerus dan secara simultan dibeli dan dijual di pasar lokal dan global kemudian mengalami 'kenaikan atau penurunan nilai didasarkan pada pergerakan mata uang. Devisa kondisi pasar dapat berubah sewaktu-waktu dalam menanggapi peristiwa real-time. 3. Forex Pasar Forex sering disebut juga pasar valuta asing, ini merupakan pasar yang besar dengan keuangan tumbuh dan liquid (bisa deposit dan dicairkan setiap saat) yang beroperasi 24 jam sehari. Ini bukan pasar dalam arti tradisional karena tidak ada lokasi pusat perdagangan. Sebagian besar perdagangan dilakukan melalui melalui jaringan perdagangan elektronik. Pasar valuta asing memungkinkan perusahaan, bank dan lembaga keuangan lainnya untuk membeli dan menjual mata uang asing, dalam jumlah besar. Pasar utama untuk mata uang adalah pasar "antar bank" dimana bank-bank, perusahaan besar dan lembaga-lembaga keuangan besar mengelola risiko yang terkait dengan fluktuasi nilai tukar mata uang. Mata Uang utama yang diperdagangkan dipasar: - Dollar AS (USD) - Yen Jeopang (JPY) - Euro (EUR) - Canadian Dollar (CAD) - Dollar Australia (AUD) - Swiss Franc (CHF) - British Pound (GBP) Pelaku Pasar dalam Transaksi Forex: Pelanggan, seperti perusahaan multinasional, berpartisipasi dalam pasar forex karena mereka membutuhkan mata uang asing untuk perdagangan mereka di negara-negara lain. Seperti misalnya, sebuah perusahaan tertentu yang berbasis di Inggris perlu menggunakan pasar valas untuk membeli mata uang yang mereka butuhkan untuk membayar perusahaan mitra mereka di negara lain yang menjual alat-alat berat. Bank dan institusi keuangan, adalah peserta yang paling aktif di pasar forex. Mereka berurusan dengan lembaga keuangan lainnya untuk meminta nilai tukar asing mereka dan mereka dapat membeli mata uang yang mereka butuhkan di pasar forex. Selain bank sentral dan pemerintah, salah satu pelaku terbesar dalam transaksi forex adalah bank. Interbank market adalah pasar di mana bank2 besar bertransaksi di antara mereka dan menentukan harga mata uang menjadi seperti yg terlihat oleh trader individual seperti kita di layar komputer. Bank, pada umumnya, bertindak sebagai dealer yang buy/sell mata uang pada harga bid/ask-nya. Salah satu cara bank-bank ini mendapat uang adalah menjual mata uang dengan harga lebih tinggi daripada yang dia beli kepada nasabahnya. Karena pasar forex tidak terpusat alias decentralized, maka hal yang wajar melihat bank satu dengan bank lainnya punya sedikit perbedaan dalam nilai tukarnya Broker adalah perusahaan dengan link perangkat lunak komputer atau saluran telepon kepada bank-bank di seluruh dunia. Ini adalah pekerjaan dari broker forex untuk mengetahui bank apa yang memiliki tingkat tertinggi untuk membeli mata uang dan bank apa yang memiliki tingkat terendah untuk menjual mata uang. Dengan menggunakan broker memungkinkan bagi bank untuk menemukan kesepakatan terbaik yang tersedia di dunia. perusahaan pialang Forex, namun ini tidak berhubungan dengan uang sendiri tetapi hanya biaya komisi untuk jasa mereka. Pemerintah, adalah pelaku forex yang paling berpengaruh, disamping bank sentral. Di banyak negara, bank sentral merupakan kepanjangan tangan pemerintah dan menjalankan kebijakannya bersama-sama dengan pemerintah. tetapi, beberapa pemerintah merasa semakin independen. Sebuah bank sentral semakin efektif dalam menjalankan tugasnya untuk meningkatkan perekonomian. Terlepas dari seberapa indipendennya sebuah bank sentral, perwakilan pemerintah biasanya secara teratur berkonsultasi dengan perwakilan bank sentral untuk mendiskusikan kebijakan moneter. Jadi, pemerintah dan bank sentral biasanya sudah satu paket dalam hal kebijakan moneter. Bank sentral ini seringkali mengintervensi pasar demi tujuan ekonomi tertentu negaranya. Pelaku Bisnis, adalah salah satu klien terbesar bank-bank ini, mereka yang terlibat dalam transaksi internasional. Baik pelaku bisnis ini menjual barang ke klien internasional atau membeli barang dari supplier internasional, mereka harus berhadapan dengan volatilitas fluktuasi mata uang. Ketidakpastian menjadi hal yg dibenci oleh manajemen maupun pemilik bisnis. Berhadapan dengan risiko foreign exchange adalah masalah besar bagi perusahaan multinasional. Sebagai contoh: sebuah perusahaan di Jerman memesan peralatan dari pabrik di Jepang yang harus dibayar dalam Yen 1 tahun dari sekarang. Karena nilai tukar dapat berfluktuasi dengan liar sepanjang tahun itu, maka perusahaan Jerman ini tidak akan tahu apakah nantinya akan mengeluarkan Euro lebih banyak atau tidak pada saat pengiriman nanti. Salah satu cara bagi pebisnis untuk mengurangi ketidakpastian karena resiko foreign exchange ini adalah pergi ke spot market dan bertransaksi langsung untuk mata uang asing yang mereka butuhkan. Tetapi, sayangnya pebisnis mungkin tidak punya cukup uang di tangan untuk membuat transaksi spot atau tidak ingin memegang jumlah mata uang asing yg sangat banyak untuk waktu yang lama. Karenanya pebisnis seringkali menerapkan hedging strategy untuk me-lock mata uang tertentu pada posisi harga tertentu untuk keperluan di masa mendatang. Spekulan, mereka bukannya men-hedging supaya tidak kena pergerakan harga untuk alasan transaksi internasional, spekulan berusaha mendapatkan uang dengan mengambil keuntungan dari fluktuasi harga. Salah satu spekulan yang paling terkenal mungkin George Soros. Milioner yang sangat dikenal untuk spekulasi pada penurunan British Pound yang menghasilkan uang 1.2 milliar dollar kurang dari sebulan! Beberapa pengkritik mengatakan bahwa orang-orang seperti ini bertanggung jawab atas krisis keuangan asia akhir 90-an. 4. Reksadana Reksadana adalah wadah dan pola pengelolaan dana/modal bagi sekumpulan investor untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di Pasar dengan cara membeli unit penyertaan reksadana. Dana ini kemudian dikelola oleh Manajer Investasi (MI) ke dalam portofolio investasi, baik berupa saham, obligasi, pasar uang ataupun efek/sekuriti lainnya. Menurut Undang-undang Pasar Modal nomor 8 Tahun 1995 pasal 1, ayat (27): “Reksadana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat Pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manajer Investasi.” Dari kedua definisi di atas, terdapat tiga unsur penting dalam pengertian Reksadana yaitu: 1. Reksadana merupakan kumpulan dana dan pemilik (investor). 2. Diinvestasikan pada efek yang dikenal dengan instrumen investasi. 3. Reksadana tersebut dikelola oleh manajer investasi. 4. Reksadana tersebut merupakan instrumen jangka menengah dan pajang Pada reksadana, manajemen investasi mengelola dana-dana yang ditempatkannya pada surat berharga dan merealisasikan keuntungan ataupun kerugian dan menerima dividen atau bunga yang dibukukannya ke dalam "Nilai Aktiva Bersih" (NAB) reksadana tersebut. Kekayaan reksadana yang dikelola oleh manajer investasi tersebut wajib untuk disimpan pada bank kustodian yang tidak terafiliasi dengan manajer investasi, dimana bank kustodian inilah yang akan bertindak sebagai tempat penitipan kolektif dan administratur. Bentuk hukum reksadana Berdasarkan Undang-undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995 pasal 18, ayat (1), bentuk hukum Reksadana di Indonesia ada dua, yakni Reksadana berbentuk Perseroan Terbatas (PT. Reksa Dana) dan Reksadana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif (KIK). Reksa Dana berbentuk Perseroan (PT. Reksa Dana) suatu perusahaan (perseroan terbatas), yang dari sisi bentuk hukum tidak berbeda dengan perusahaan lainnya. Perbedaan terletak pada jenis usaha, yaitu jenis usaha pengelolaan portofolio investasi. Kontrak Investasi Kolektif kontrak yang dibuat antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian yang juga mengikat pemegang Unit Penyertaan sebagai Investor. Melalui kontrak ini Manajer Investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio efek dan Bank Kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan dan administrasi investasi. Berdasarkan karakteristiknya maka reksadana dapat digolongkan sebagai berikut: Reksadana Terbuka adalah reksadana yang dapat dijual kembali kepada Perusahaan Manajemen Investasi yang menerbitkannya tanpa melalui mekanisme perdagangan di Bursa efek. Harga jualnya biasanya sama dengan Nilai Aktiva Bersihnya. Sebagian besar reksadana yang ada saat ini adalah merupakan reksadana terbuka. Reksadana Tertutup adalah reksadana yang tidak dapat dijual kembali kepada perusahaan manajemen investasi yang menerbitkannya. Unit penyertaan reksadana tertutup hanya dapat dijual kembali kepada investor lain melalui mekanisme perdagangan di Bursa Efek. Harga jualnya bisa diatas atau dibawah Nilai Aktiva Bersihnya. Jenis-Jenis Reksadana : Reksadana Saham. Reksadana saham adalah reksadana yang melakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari portofolio yang dikelolanya ke dalam efek bersifat ekuitas (saham). Efek saham umumnya memberikan potensi hasil yang lebih tinggi berupa capital gain melalui pertumbuhan harga-harga saham dan deviden. Reksadana saham memberikan potensi pertumbuhan nilai investasi yang paling besar demikian juga dengan risikonnya. Reksadana Campuran. Reksadana campuran adalah reksadana yang melakukan investasi dalam efek ekuitas dan efek hutang yang perbandingannya tidak termasuk dalam kategori reksadana pendapatan tetap dan reksadana saham. Potensi hasil dan risiko reksadana campuran secara teoritis dapat lebih besar dari reksadana pendapatan tetap namun lebih kecil dari reksadana saham. Reksadana Pendapatan Tetap. Reksadana pendapatan tetap adalah reksadana yang malakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari portofolio yang dikelolanya ke dalam efek bersifat hutang. Risiko investasi yang lebih tinggi dari reksadana pasar uang membuat nilai return bagi reksadana jenis ini juga lebih tinggi tapi tetap lebih rendah daripada reksadana campuran atau saham. Reksadana Pasar Uang. Reksadana pasar uang adalah reksadana yang melakukan investasi 100% pada efek pasar uang yaitu efek hutang yang berjangka kurang dari satu tahun. Reksadana pasar uang merupakan reksadana yang memiliki risiko terendah namun juga memberikan return yang terbatas. Reksadana memiliki beberapa manfaat yang menjadikannya sebagai salah satu alternatif investasi yang menarik antara lain: 1. Dikelola oleh manajemen profesional Pengelolaan portofolio suatu Reksa Dana dilaksanakan oleh Manajer Investasi yang memang mengkhususkan keahliannya dalam hal pengelolaan dana. Peran Manajer Investasi sangat penting mengingat Pemodal individu pada umumnya mempunyai keterbatasan waktu, sehingga tidak dapat melakukan riset secara langsung dalam menganalisa harga efek serta mengakses informasi ke pasar modal. 2. Diversifikasi investasi Diversifikasi atau penyebaran investasi yang terwujud dalam portofolio akan mengurangi risiko (tetapi tidak dapat menghilangkan), karena dana atau kekayaan Reksa Dana diinvestasikan pada berbagai jenis efek sehingga risikonya pun juga tersebar. Dengan kata lain, risikonya tidak sebesar risiko bila seorang membeli satu atau dua jenis saham atau efek secara individu. 3. Transparansi informasi Reksa Dana wajib memberikan informasi atas perkembangan portofolionya dan biayanya secara kontinyu sehingga pemegang Unit Penyertaan dapat memantau keuntungannya, biaya, dan risiko setiap saat.Pengelola Reksa Dana wajib mengumumkan Nilai Aktiva Bersih (NAB) nya setiap hari di surat kabar serta menerbitkan laporan keuangan tengah tahunan dan tahunan serta prospektus secara teratur sehingga Investor dapat memonitor perkembangan investasinya secara rutin. 4. Likuiditas yang tinggi Agar investasi yang dilakukan berhasil, setiap instrumen investasi harus mempunyai tingkat likuiditas yang cukup tinggi. Dengan demikian, Pemodal dapat mencairkan kembali Unit Penyertaannya setiap saat sesuai ketetapan yang dibuat masing-masing Reksadana sehingga memudahkan investor mengelola kasnya. Reksadana terbuka wajib membeli kembali Unit Penyertaannya sehingga sifatnya sangat likuid. 5. Biaya Rendah Karena reksadana merupakan kumpulan dana dari banyak pemodal dan kemudian dikelola secara profesional, maka sejalan dengan besarnya kemampuan untuk melakukan investasi tersebut akan menghasilkan pula efisiensi biaya transaksi. Biaya transaksi akan menjadi lebih rendah dibandingkan apabila Investor individu melakukan transaksi sendiri di bursa. Risiko Investasi Reksa Dana Untuk melakukan investasi Reksa Dana, Investor harus mengenal jenis risiko yang berpotensi timbul apabila membeli Reksadana. 1 Risiko menurunnya NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Penyertaan Penurunan ini disebabkan oleh harga pasar dari instrumen investasi yang dimasukkan dalam portofolio Reksadana tersebut mengalami penurunan dibandingkan dari harga pembelian awal. Penyebab penurunan harga pasar portofolio investasi Reksadana bisa disebabkan oleh banyak hal, di antaranya akibat kinerja bursa saham yang memburuk, terjadinya kinerja emiten yang memburuk, situasi politik dan ekonomi yang tidak menentu, dan masih banyak penyebab fundamental lainnya. 2 Risiko Likuiditas Potensi risiko likuiditas ini bisa saja terjadi apabila pemegang Unit Penyertaan reksadana pada salah satu Manajer Investasi tertentu ternyata melakukan penarikkan dana dalam jumlah yang besar pada hari dan waktu yang sama. Istilahnya, Manajer Investasi tersebut mengalami rush (penarikan dana secara besar-besaran) atas Unit Penyertaan reksadana. Hal ini dapat terjadi apabila ada faktor negatif yang luar biasa sehingga memengaruhi investor reksadana untuk melakukan penjualan kembali Unit Penyertaan reksadana tersebut. Faktor luar biasa tersebut di antaranya berupa situasi politik dan ekonomi yang memburuk, terjadinya penutupan atau kebangkrutan beberapa emiten publik yang saham atau obligasinya menjadi portofolio Reksadana tersebut, serta dilikuidasinya perusahaan Manajer Investasi sebagai pengelola Reksadana tersebut. 3 Risiko Pasar Risiko Pasar adalah situasi ketika harga instrumen investasi mengalami penurunan yang disebabkan oleh menurunnya kinerja pasar saham atau pasar obligasi secara drastis. Istilah lainnya adalah pasar sedang mengalami kondisi bearish, yaitu harga-harga saham atau instrumen investasi lainnya mengalami penurunan harga yang sangat drastis. Risiko pasar yang terjadi secara tidak langsung akan mengakibatkan NAB (Nilai Aktiva Bersih) yang ada pada Unit Penyertaan Reksadana akan mengalami penurunan juga. Oleh karena itu, apabila ingin membeli jenis Reksadana tertentu, Investor harus bisa memperhatikan tren pasar dari instrumen portofolio Reksadana itu sendiri. 4 Risiko Default Risiko Default terjadi jika pihak Manajer Investasi tersebut membeli obligasi milik emiten yang mengalami kesulitan keuangan padahal sebelumnya kinerja keuangan perusahaan tersebut masih baik-baik saja sehingga pihak emiten tersebut terpaksa tidak membayar kewajibannya. Risiko ini hendaknya dihindari dengan cara memilih Manajer Investasi yang menerapkan strategi pembelian portofolio investasi secara ketat. 5.Index Harga Saham Gabungan (IHSG) Halim (2003 : 8), Indeks Harga Saham merupakan ringkasan dari pengaruh simultan dan kompleks dari berbagai macam variabel yang berpengaruh, terutama tentang kejadian-kejadian ekonomi. Bahkan saat ini IHS tidak saja menampung kejadian-kejadian ekonomi, tetapi juga menampung kejadian-kejadian sosial, politik, dan keamanan. Dengan demikian, IHS dapat dijadikan barometer kesehatan ekonomi suatu negara dan sebagai dasar melakukan analisis statistik atas kondisi pasar terakhir (current market). Sunariyah (2003 : 147), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah suatu rangkaian informasi historis mengenai pergerakan harga saham gabungan, sampai tanggal tertentu dan mencerminkan suatu nilai yang berfungsi sebagai pengukuran kinerja suatu saham gabungan di bursa efek. Menurut Anoraga dan Pakarti (2001 : 101) ISHG merupakan indeks yang menunjukkan pergerakan harga saham secara umum yang tercatat di bursa efek yang menjadi acuan tentang perkembangan kegiatan di pasar modal. ISHG ini bisa digunakan untuk menilai situasi pasar secara umum atau mengukur apakah harga saham mengalami kenaikan atau penurunan. ISHG juga melibatkan seluruh harga saham yang tercatat di bursa. Return indeks merupakan tingkat keuntungan dari indeks pasar yang akan diterima oleh para investor. Didalam penelitian ini indeks pasar yang digunakan adalah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Return IHSG dapat dihitung dengan formula sebagai berikut (Halim, 2003 : 79) : Ri = (Pit – Pit-1) / Pit-1 Ket : Ri = Return indeks pasar (IHSG) Pit = Indeks pasar (IHSG) pada periode t. Pit – 1 = Indeks pasar (IHSG) pada periode t -1 (tahun sebelumnya). Indeks harga saham gabungan (IHSG) yang ada di pasar modal sangat berpengaruh terhadap investasi portofolio yang akan dilakukan oleh para investor. Karena peningkatan keuntungan IHSG akan meningkatkan investasi portofolio yang akan di lakukan oleh para investor untuk menambah penanaman modal pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di bursa efek melalui informasi-informasi yang diterima oleh para investor mengenai sekuritas-sekuritas yang ada di bursa efek dengan melihat tingkat keuntungan yang diharapkan oleh para investor dari tahun ke tahun. 6 Asuransi ASURANSI adalah salah satu bentuk pengendalian risiko yang dilakukan dengan cara mengalihkan/transfer risiko dari satu pihak ke pihak lain dalam hal ini adalah perusahaan asuransi. Menurut KUHD pasal 246 disebutkan bahwa "asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk penggantian kepadanya karena suatu kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tidak tentu". Pengertian asuransi yang lain adalah merupakan suatu pelimpahan risiko dari pihak pertama kepada pihak lain. Dalam pelimpahan dikuasai oleh aturan-aturan hukum dan berlakunya prinsip-prinsip serta ajaran yang secara universal yang dianut oleh pihak pertama maupun pihak lain. Dari segi ekonomi, asuransi berarti suatu pengumpulan dana yang dapat dipakai untuk menutup atau memberi ganti rugi kepada orang yang mengalami kerugian. manfaat Asuransi Disamping sebagai bentuk pengendalian risiko (secara finansial), asuransi juga memiliki berbagai manfaat yang diklasifikasikan ke dalam : fungsi utama, fungsi skunder dan fungsi tambahan. Fungsi utama asuransi adalah sebagai pengalihan risiko, pengumpulan dana dan premi yang seimbang. Fungsi skunder asuransi adalah untuk merangsang pertumbuhan usaha, mencegah kerugian, pengendalian kerugian, memiliki manfaat sosial dan sebagai tabungan. Sedangkan fungsi tambahan asuransi adalah sebagai investasi dana dan invisible earnings. Menurut KUHD pasal 246 disebutkan bahwa "asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk penggantian kepadanya karena suatu kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tidak tentu". Pengertian asuransi yang lain adalah merupakan suatu pelimpahan risiko dari pihak pertama kepada pihak lain. Dalam pelimpahan dikuasai oleh aturan-aturan hukum dan berlakunya prinsip-prinsip serta ajaran yang secara universal yang dianut oleh pihak pertama maupun pihak lain. Dari segi ekonomi, asuransi berarti suatu pengumpulan dana yang dapat dipakai untuk menutup atau memberi ganti rugi kepada orang yang mengalami kerugian. Apa itu Risiko? Pengertian 'risiko' dalam asuransi adalah "ketidakpastian akan terjadinya suatu peristiwa yang dapat menimbulkan kerugian ekonomis". Apa saja bentuk-bentuk risiko itu? Bentuk-bentuk risiko antara lain risiko murni, risiko spekulatif, risiko partikular dan risiko fundamental. Risiko murni adalah risiko yang akibatnya hanya ada 2 macam: rugi atau break even, contohnya pencurian, kecelakaan atau kebakaran. Risiko spekulatif adalah risiko yang akibatnya ada 3 macam: rugi, untung atau break even, contohnya judi. Risiko partikular adalah risiko yang berasal dari individu dan dampaknya lokal, contohnya pesawat jatuh, tabrakan mobil dan kapal kandas. Sedangkan risiko fundamental adalah risiko yang bukan berasal dari individu dan dampaknya luas, contohnya angin topan, gempa bumi dan banjir. Apakah semua risiko dapat diasuransikan? Tidak semua risiko dapat diasuransikan. Risiko-risiko yang dapat diasuransikan adalah : risiko yang dapat diukur dengan uang, risiko homogen (risiko yang sama dan cukup banyak dijamin oleh asuransi), risiko murni (risiko ini tidak mendatangkan keuntungan), risiko partikular (risiko dari sumber individu), risiko yang terjadi secara tiba-tiba (accidental), insurable interest (tertanggung memiliki kepentingan atas obyek pertanggungan) dan risiko yang tidak bertentangan dengan hukum. BAB III Kesimpulan 1.Indonesia merupakan negara dimana pemerintah mempunyai peranan penting untuk memajukan perekonomian. 2.Kondisi perekonomian Indonesia untuk kedepannya diperkirakan terus membaik namun faktor-faktor penghambat masih terus ada. 3.Peran dan posisi perekonomian Indonesia di dunia diharapkan terus meningkat . Daftar Pustaka http://finansial.bisnis.com/read/20130725/9/152976/kamus-ekonomi-apa-arti-portfolio-investment http://tokotuaforex.blogspot.com/2012/07/pengertian-forex.html http://id.wikipedia.org/wiki/Reksadana http://idsaham.com/blog-news-saham-Pengertian-Indeks-Harga-Saham-Gabungan-IHSG-22444.html http://panfic.com/id/insurance-knowledge/pengertian-asuransi-dan-risiko/

Softskill


TUGAS SOFTSKILL

           
Description: download.jpg




JESSICA WIJAYA
1EB26 - 2421363


DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................... i
BAB I   PENDAHULUAN...................................................................................... 1
BAB II  MATERI.................................................................................................... 2
A.    Portofolio………………………...................................................................... 2
B.     Pasar Modal………………………….............................................................. 3
C.     Forex………………………………………...................................................... 8
D.    Reksadana……………………………......................................................... ....10
E.     IHSG…………………………………………………...................................... 12
F.     Asuransi………………………………………………………………………….12
BAB IV                                                                                                             
KESIMPULAN DAN SARAN       14
A.    Kesimpulan................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 15












BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Ekonomi merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Seiring perkembangan zaman ,tentu kebutuhan terhadap manusia bertambah oleh karena itu ekonomi secara terus-menerus mengalami pertumbuhan dan perubahan. Perubahan yang secara umum terjadi pada perekonomian yang dialami suatu negara seperti inflasi ,pengangguran , kesempatan kerja, hasil produksi,dan sebagainya. Jika hal ini ditangani dengan tepat maka suatu negara mengalami keadaan ekonomi yang stabil, mempengaruhi kesejahteraan kehidupan penduduk yang ada negara tersebut.
Lalu bagaimanakah dengan negara kita yaitu Indonesia ? Indonesia dari segi ekonomi merupakan negara yang sedang dalam tahap pengembangan untuk menjadi negara maju . Memiliki penduduk yang termasuk padat tidak mudah memang menghadapi berbagai persoalan ekonomi yang terjadi, tentu pemerintah terus berupaya mencari solusi untuk menstabilkan perekonomian di Indonesia .  Dalam kesempatan ini penulis akan menjelaskan tentang kondisi perokonomian Indonesia serta peran dan posisi ekonomi Indonesia di Dunia.














BAB II
MATERI

  1. Portofolio
Financial asset investment (investasi di sektor keuangan) atau sering juga disebut portfolio nvestment (investasi portofolio) adalah komitmen untuk mengikatkan aset pada surat-surat berharga (securities), yang diterbitkan oleh penerbitnya. Penerbit surat berharga ini beragam,mulai dari individu, perusahaan hingga pemerintah.
 Demikian pula dengan jenisnya, sangat beragam, mulai dari yang sederhana seperti utang piutang antar pribadi hingga produk derivative (turunan) yang rumit, seperti future. Sebagai contoh investasi pada sektor keuangan ini, misalnya, kita menabung uang di bank, membeli saham, obligasi atau reksadana.
Ciri-ciri investasi di sektor keuangan yang membedakannya, dengan investasi di sektor real adalah dalam melakukan investasi perantara mutlak diperlukan, kemudian informasi hanya bisa didapat dari prospektus, laporan tahuhan atau proposal.
Dari versi lain mengatakan investasi portofolio (portfolio investment) adalah arus modal internasional dalam bentuk pembelian aset-aset finansial seperti saham, obligasi dan commercial papers  lainnya.  Jenis investasi inilah yang paling cepat menyebar keseluruh penjuru dunia melalui pasar uang dan pasar modal  di pusat-pusat keuangan internasional, seperti New York, London, Paris, Frankfurt, Tokyo, Hongkong dan Singapura.
Perbedaan  utama antara investasi asing langsung dan investasi portofolio adalah sebagai berikut:
a.   investasi asing langsung sebagian besar dilakukan oleh korporasi dan jarang dilakukan oleh individual
b. Kontrol perusahaan multinasional sepenuhnya ada ditangan perusahaan induk, sedangkan investasi portofolio pengelolaan-nya dapat dilakukan oleh manajer-manajer setempat
 Motif Arus modal internasional dari  Investasi portopolio
a.       Mencari return yang lebih tinggi, yaitu sesuai dengan teori H-O, suatu negara akan membeli saham  atau obligasi dari perusahaan yang berada di negara lain yang memberikan pengembalian tertinggi
b.     Difersifikasi resiko, hal ini sesuai dengan portfolio theory, yang menyatakan bahwa investasi di berbagai negara akan menghasilkan return  tertentu dengan resiko yang lebih kecil,atau return yang lebih tinggi dapat dihasilkan dengan risiko tertentu.


  1. PASAR MODAL
Pengertian pasar modal secara umum adalah suatu sistem keuangan yang terorganisasi, termasuk didalamnya adalah bank-bank komersial dan semua lembaga perantara dibidang keuangan, serta keseluruhan surat-surat berharga yang beredar. Dalam arti sempit, pasar modal adalah suatu pasar yang disiapkan guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi, dan jenis surat berharga lainnya dengan memakai jasa para perantara pedagang efek.
Dilihat dari pengertian akan pasar modal diatas, maka jelaslah bahwa pasar modal juga merupakan salah satu cara bagi perusahaan dalam mencari dana dengan menjual harga kepemilikan perusahaan kepada masyarakat.
Sedangkan  berdasarkan undang-undang No 8 tahun 1995, pasar modal didefinisikan sebagai kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkan, serta lembanga dan profesi yang berkaitan dengan Efek.
Para Pelaku dalam Pasar Modal
Para pemain utama yang terlibat di pasar modal dan lembaga penunjang yang terlibat langsung dalam proses transaksi atara pemain utama adalah sebagai berikut:
Emiten : Perusahaan yang akan melakukan penjualan surat-surat berharga atau melakukan emisi di bursa . Dalam melakukan emisi, para emiten memilik berbagai tujuan dan hal ini biasanya sudah tertuang dalam rapat umu pemengang saham (RUPS).
Investor: pemodal yang akan membeli atau menanamkan modalnya di perusahaan yang melakukan emisi.
 Lembaga penunjang: fungsi lembaga penunjang ini antara lain turut serta mendukung beroprasinya pasar modal, sehingga mempermudah bak emiten maupun investor dalam melakukan berbagai kegiatan dengan pasar modal. Lembaga penunjang yang memengang peranan penting di dalam mekanisme pasar modal adalah sebagai berikut:
Penjamin emisi, lembaga yang menjamin terjualnya saham/obligasi sampai batas waktu tertentu dan dapat memperoleh dana yang diinginkan emiten.
Perantara perdagangan efek (pialang), perantaraan dalam jual beli efek, yaitu perantara antara penjual (emiten) dengan  pembeli (investor).
Perdagangan broker
Penanggung (guarantor), lembaga penengah antara pemberi kepercayaan dengan penerima kepercayaan.
Wali amanat, jasa wali amanat diperlukan sebagai wali dari pemberi amanat (investor)
Perusahaan surat berharga, mengkhususkan diri dalam perdangangan surat berharga yang tercatat di bursa efek
Perusahaan pengelola dana , mengelola surat-surat berharga yang akan menguntungkan sesuai dengan keinginan investor.
Kantor administrasi efek, kantor yang membantu para emiten maupun investor dalam rangka memperlancar investasinya.
3.Jenis Pasar Modal
Pasar modal dibedakan menjadi 2 yaitu pasar perdana dan pasar sekunder :
pasar perdana (primary market )
pasar perdana adalah penawaran saham pertama kali dari emiten kepada para pemodal selama waktu yang ditetapkan oleh pihak penerbit sebelum saham tersebut belum diperdagangkan di pasar sekunder. Harga saham di pasar perdana ditentukan oleh penjamin emisi dan perusahaan yang go public berdasarkan analisis fundamental perusahaan yang bersangkutan.
pasar sekunder (secondary market)
pasar sekunder adalah tempat terjadinya transaksi jual-beli saham diantara investor setelah melewati masa penawaran saham di pasar perdana, dalam waktu selambat-lambatnya 90 hari setelah ijin emisi diberikan maka efek tersebut harus dicatatkan di bursa.
Harga saham pasar sekunder berfluktuasi sesuai dengan ekspektasi pasar, pihak yang berwenang adalah pialang, adanya beban komisi untuk penjualan dan pembelian, pemesananya dilakukan melalui anggota bursa,  jangka waktunya tidak terbatas.
fungsi Pasar Modal
fungsi pasar modal adalah tempat bertemunya pihak yang memiliki dana lebih (lender) dengan pihak yang memerlukan dana jangka panjang tersebut (borrower). Pasar modal mempunyai  dua fungsi yaitu fungsi ekonomi dan keuangan.
Fungsi ekonomi, disini pasar modal menyediakan fasilitas untuk memindahkan dana dari lender ke borrower. Dengan menginvestasikan dananya lender mengharapkan adanya imbalan atau return dari penyerahan dana tersebut. Sedangkan bagi borrower,  adanya dana dari luar dapat digunakan untuk usaha pengembangan usahanya tanpa menunggu dana dari hasil operasi perusahaanya.
Fungsi keuangan, cara ini menyediakan dana yang diperlukan oleh borrower dari para lender tanpa harus terlibat langsung dalam kepemilikan aktiva riil.
Trading Forex adalah perdagangan mata uang dari negara yang berbeda satu sama lain. Forex ini adalah singkatan dari Foreign Exchange. Sebagai contoh, di Eropa mata uang beredar disebut Euro (EUR) dan di Amerika Serikat, mata uang yang beredar disebut Dolar AS (USD). Sebuah contoh dari perdagangan forex adalah untuk membeli Euro, sementara secara bersamaan menjual US Dollar. Hal ini disebut akan disingkat EUR / USD. Sementara, yang namanya Pasar Forex adalah pasar tunai non-stop di mana terdapat mata uang negara-negara yang diperdagangkan itu, biasanya melalui broker. Mata uang asing yang terus-menerus dan secara simultan dibeli dan dijual di pasar lokal dan global kemudian mengalami 'kenaikan atau penurunan nilai didasarkan pada pergerakan mata uang. Devisa kondisi pasar dapat berubah sewaktu-waktu dalam menanggapi peristiwa real-time.
  1. Forex
Pasar Forex sering disebut juga pasar valuta asing, ini merupakan pasar yang besar dengan keuangan tumbuh dan liquid (bisa deposit dan dicairkan setiap saat) yang beroperasi 24 jam sehari. Ini bukan pasar dalam arti tradisional karena tidak ada lokasi pusat perdagangan. Sebagian besar perdagangan dilakukan melalui melalui jaringan perdagangan elektronik. Pasar valuta asing memungkinkan perusahaan, bank dan lembaga keuangan lainnya untuk membeli dan menjual mata uang asing, dalam jumlah besar.
Pasar utama untuk mata uang adalah pasar "antar bank" dimana bank-bank, perusahaan besar dan lembaga-lembaga keuangan besar mengelola risiko yang terkait dengan fluktuasi nilai tukar mata uang.
Mata Uang utama yang diperdagangkan dipasar:
  -   Dollar AS (USD)
  -   Yen Jeopang (JPY)
  -    Euro (EUR)
  -  Canadian Dollar (CAD)
  -  Dollar Australia (AUD)
  -  Swiss Franc (CHF)
   - British Pound (GBP)

Pelaku Pasar dalam Transaksi Forex:
Pelanggan, seperti perusahaan multinasional, berpartisipasi dalam pasar forex  karena mereka membutuhkan mata uang asing untuk perdagangan mereka di negara-negara lain. Seperti misalnya, sebuah perusahaan tertentu yang berbasis di Inggris perlu menggunakan pasar valas untuk membeli mata uang yang mereka butuhkan untuk membayar perusahaan mitra mereka di negara lain yang menjual alat-alat berat.
Bank dan institusi keuangan, adalah peserta yang paling aktif di pasar forex. Mereka berurusan dengan lembaga keuangan lainnya untuk meminta nilai tukar asing mereka dan mereka dapat membeli mata uang yang mereka butuhkan di pasar forex. Selain bank sentral dan pemerintah, salah satu pelaku terbesar dalam transaksi forex adalah bank. Interbank market adalah pasar di mana bank2 besar bertransaksi di antara mereka dan menentukan harga mata uang menjadi seperti yg terlihat oleh trader individual seperti kita di layar komputer.
Bank, pada umumnya, bertindak sebagai dealer yang buy/sell mata uang pada  harga bid/ask-nya. Salah satu cara bank-bank ini mendapat uang adalah menjual mata uang dengan harga lebih tinggi daripada yang dia beli kepada nasabahnya. Karena pasar forex tidak terpusat alias decentralized, maka hal yang wajar melihat bank satu dengan bank lainnya punya sedikit perbedaan dalam nilai tukarnya
Broker adalah perusahaan dengan link perangkat lunak komputer atau saluran telepon kepada bank-bank di seluruh dunia. Ini adalah pekerjaan dari broker forex untuk mengetahui bank apa yang memiliki tingkat tertinggi untuk membeli mata uang dan bank apa yang memiliki tingkat terendah untuk menjual mata uang.
Dengan menggunakan broker memungkinkan bagi bank untuk menemukan kesepakatan terbaik yang tersedia di dunia. perusahaan pialang Forex, namun ini tidak berhubungan dengan uang sendiri tetapi hanya biaya komisi untuk jasa mereka.
Pemerintah, adalah pelaku forex yang paling berpengaruh, disamping bank sentral. Di banyak negara, bank sentral merupakan kepanjangan tangan pemerintah dan menjalankan kebijakannya bersama-sama dengan pemerintah. tetapi, beberapa pemerintah merasa semakin independen. Sebuah bank sentral semakin efektif dalam menjalankan tugasnya untuk meningkatkan perekonomian. Terlepas dari seberapa indipendennya sebuah bank sentral, perwakilan pemerintah biasanya secara teratur berkonsultasi dengan perwakilan bank sentral untuk mendiskusikan kebijakan moneter. Jadi, pemerintah dan bank sentral biasanya sudah satu paket dalam hal kebijakan moneter. Bank sentral ini seringkali mengintervensi pasar demi tujuan ekonomi tertentu negaranya.
Pelaku Bisnis, adalah salah satu klien terbesar bank-bank ini, mereka yang terlibat dalam transaksi internasional. Baik pelaku bisnis ini menjual barang ke klien internasional atau membeli barang dari supplier internasional, mereka harus berhadapan dengan volatilitas fluktuasi mata uang. Ketidakpastian menjadi hal yg dibenci oleh manajemen maupun pemilik bisnis. Berhadapan dengan risiko foreign exchange adalah masalah besar bagi perusahaan multinasional. Sebagai contoh: sebuah perusahaan di Jerman memesan peralatan dari pabrik di Jepang yang harus dibayar dalam Yen 1 tahun dari sekarang. Karena nilai tukar dapat berfluktuasi dengan liar sepanjang tahun itu, maka perusahaan Jerman ini tidak akan tahu apakah nantinya akan mengeluarkan Euro lebih banyak atau tidak pada saat pengiriman nanti. Salah satu cara bagi pebisnis untuk mengurangi ketidakpastian karena resiko foreign exchange ini adalah pergi ke spot market dan bertransaksi langsung untuk mata uang asing yang mereka butuhkan. Tetapi, sayangnya pebisnis mungkin tidak punya cukup uang di tangan untuk membuat transaksi spot atau tidak ingin memegang jumlah mata uang asing yg sangat banyak untuk waktu yang lama. Karenanya pebisnis seringkali menerapkan hedging strategy untuk me-lock mata uang tertentu pada posisi harga tertentu untuk keperluan di masa mendatang.
Spekulan, mereka bukannya men-hedging supaya tidak kena pergerakan harga untuk alasan transaksi internasional, spekulan berusaha mendapatkan uang dengan mengambil keuntungan dari fluktuasi harga. Salah satu spekulan yang paling terkenal mungkin George Soros. Milioner yang sangat dikenal untuk spekulasi pada penurunan British Pound yang menghasilkan uang 1.2 milliar dollar kurang dari sebulan! Beberapa pengkritik mengatakan bahwa orang-orang seperti ini bertanggung jawab atas krisis keuangan asia akhir 90-an.
  1. Reksadana
Reksadana adalah wadah dan pola pengelolaan dana/modal bagi sekumpulan investor untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di Pasar dengan cara membeli unit penyertaan reksadana. Dana ini kemudian dikelola oleh Manajer Investasi (MI) ke dalam portofolio investasi, baik berupa saham, obligasi, pasar uang ataupun efek/sekuriti lainnya.
Menurut Undang-undang Pasar Modal nomor 8 Tahun 1995 pasal 1, ayat (27): “Reksadana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat Pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manajer Investasi.”
Dari kedua definisi di atas, terdapat tiga unsur penting dalam pengertian Reksadana yaitu:
  1. Reksadana merupakan kumpulan dana dan pemilik (investor).
  2. Diinvestasikan pada efek yang dikenal dengan instrumen investasi.
  3. Reksadana tersebut dikelola oleh manajer investasi.
  4. Reksadana tersebut merupakan instrumen jangka menengah dan pajang
Pada reksadana, manajemen investasi mengelola dana-dana yang ditempatkannya pada surat berharga dan merealisasikan keuntungan ataupun kerugian dan menerima dividen atau bunga yang dibukukannya ke dalam "Nilai Aktiva Bersih" (NAB) reksadana tersebut.
Kekayaan reksadana yang dikelola oleh manajer investasi tersebut wajib untuk disimpan pada bank kustodian yang tidak terafiliasi dengan manajer investasi, dimana bank kustodian inilah yang akan bertindak sebagai tempat penitipan kolektif dan administratur.
Bentuk hukum reksadana
Berdasarkan Undang-undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995 pasal 18, ayat (1), bentuk hukum Reksadana di Indonesia ada dua, yakni Reksadana berbentuk Perseroan Terbatas (PT. Reksa Dana) dan Reksadana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif (KIK).

Reksa Dana berbentuk Perseroan (PT. Reksa Dana)
suatu perusahaan (perseroan terbatas), yang dari sisi bentuk hukum tidak berbeda dengan perusahaan lainnya. Perbedaan terletak pada jenis usaha, yaitu jenis usaha pengelolaan portofolio investasi.

Kontrak Investasi Kolektif
 kontrak yang dibuat antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian yang juga mengikat pemegang Unit Penyertaan sebagai Investor. Melalui kontrak ini Manajer Investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio efek dan Bank Kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan dan administrasi investasi.
Berdasarkan karakteristiknya maka reksadana dapat digolongkan sebagai berikut:
Reksadana Terbuka
 adalah reksadana yang dapat dijual kembali kepada Perusahaan Manajemen Investasi yang menerbitkannya tanpa melalui mekanisme perdagangan di Bursa efek. Harga jualnya biasanya sama dengan Nilai Aktiva Bersihnya. Sebagian besar reksadana yang ada saat ini adalah merupakan reksadana terbuka.
Reksadana Tertutup
 adalah reksadana yang tidak dapat dijual kembali kepada perusahaan manajemen investasi yang menerbitkannya. Unit penyertaan reksadana tertutup hanya dapat dijual kembali kepada investor lain melalui mekanisme perdagangan di Bursa Efek. Harga jualnya bisa diatas atau dibawah Nilai Aktiva Bersihnya.
Jenis-Jenis Reksadana :
 Reksadana Saham.
Reksadana saham adalah reksadana yang melakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari portofolio yang dikelolanya ke dalam efek bersifat ekuitas (saham). Efek saham umumnya memberikan potensi hasil yang lebih tinggi berupa capital gain melalui pertumbuhan harga-harga saham dan deviden. Reksadana saham memberikan potensi pertumbuhan nilai investasi yang paling besar demikian juga dengan risikonnya.
 Reksadana Campuran.
 Reksadana campuran adalah reksadana yang melakukan investasi dalam efek ekuitas dan efek hutang yang perbandingannya tidak termasuk dalam kategori reksadana pendapatan tetap dan reksadana saham. Potensi hasil dan risiko reksadana campuran secara teoritis dapat lebih besar dari reksadana pendapatan tetap namun lebih kecil dari reksadana saham.
 Reksadana Pendapatan Tetap.
Reksadana pendapatan tetap adalah reksadana yang malakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari portofolio yang dikelolanya ke dalam efek bersifat hutang. Risiko investasi yang lebih tinggi dari reksadana pasar uang membuat nilai return bagi reksadana jenis ini juga lebih tinggi tapi tetap lebih rendah daripada reksadana campuran atau saham.

Reksadana Pasar Uang.
Reksadana pasar uang adalah reksadana yang melakukan investasi 100% pada efek pasar uang yaitu efek hutang yang berjangka kurang dari satu tahun. Reksadana pasar uang merupakan reksadana yang memiliki risiko terendah namun juga memberikan return yang terbatas.
Reksadana memiliki beberapa manfaat yang menjadikannya sebagai salah satu alternatif investasi yang menarik antara lain:
1.      Dikelola oleh manajemen profesional
 Pengelolaan portofolio suatu Reksa Dana dilaksanakan oleh Manajer Investasi yang memang mengkhususkan keahliannya dalam hal pengelolaan dana. Peran Manajer Investasi sangat penting mengingat Pemodal individu pada umumnya mempunyai keterbatasan waktu, sehingga tidak dapat melakukan riset secara langsung dalam menganalisa harga efek serta mengakses informasi ke pasar modal.
2.      Diversifikasi investasi
 Diversifikasi atau penyebaran investasi yang terwujud dalam portofolio akan mengurangi risiko (tetapi tidak dapat menghilangkan), karena dana atau kekayaan Reksa Dana diinvestasikan pada berbagai jenis efek sehingga risikonya pun juga tersebar. Dengan kata lain, risikonya tidak sebesar risiko bila seorang membeli satu atau dua jenis saham atau efek secara individu.
3.      Transparansi informasi
Reksa Dana wajib memberikan informasi atas perkembangan portofolionya dan biayanya secara kontinyu sehingga pemegang Unit Penyertaan dapat memantau keuntungannya, biaya, dan risiko setiap saat.Pengelola Reksa Dana wajib mengumumkan Nilai Aktiva Bersih (NAB) nya setiap hari di surat kabar serta menerbitkan laporan keuangan tengah tahunan dan tahunan serta prospektus secara teratur sehingga Investor dapat memonitor perkembangan investasinya secara rutin.

4.      Likuiditas yang tinggi
Agar investasi yang dilakukan berhasil, setiap instrumen investasi harus mempunyai tingkat likuiditas yang cukup tinggi. Dengan demikian, Pemodal dapat mencairkan kembali Unit Penyertaannya setiap saat sesuai ketetapan yang dibuat masing-masing Reksadana sehingga memudahkan investor mengelola kasnya. Reksadana terbuka wajib membeli kembali Unit Penyertaannya sehingga sifatnya sangat likuid.
5.      Biaya Rendah
Karena reksadana merupakan kumpulan dana dari banyak pemodal dan kemudian dikelola secara profesional, maka sejalan dengan besarnya kemampuan untuk melakukan investasi tersebut akan menghasilkan pula efisiensi biaya transaksi.
Biaya transaksi akan menjadi lebih rendah dibandingkan apabila Investor individu melakukan transaksi sendiri di bursa.
Risiko Investasi Reksa Dana
Untuk melakukan investasi Reksa Dana, Investor harus mengenal jenis risiko yang berpotensi timbul apabila membeli Reksadana.
1        Risiko menurunnya NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Penyertaan
Penurunan ini disebabkan oleh harga pasar dari instrumen investasi yang dimasukkan dalam portofolio Reksadana tersebut mengalami penurunan dibandingkan dari harga pembelian awal. Penyebab penurunan harga pasar portofolio investasi Reksadana bisa disebabkan oleh banyak hal, di antaranya akibat kinerja bursa saham yang memburuk, terjadinya kinerja emiten yang memburuk, situasi politik dan ekonomi yang tidak menentu, dan masih banyak penyebab fundamental lainnya.
2        Risiko Likuiditas
Potensi risiko likuiditas ini bisa saja terjadi apabila pemegang Unit Penyertaan reksadana pada salah satu Manajer Investasi tertentu ternyata melakukan penarikkan dana dalam jumlah yang besar pada hari dan waktu yang sama. Istilahnya, Manajer Investasi tersebut mengalami rush (penarikan dana secara besar-besaran) atas Unit Penyertaan reksadana. Hal ini dapat terjadi apabila ada faktor negatif yang luar biasa sehingga memengaruhi investor reksadana untuk melakukan penjualan kembali Unit Penyertaan reksadana tersebut. Faktor luar biasa tersebut di antaranya berupa situasi politik dan ekonomi yang memburuk, terjadinya penutupan atau kebangkrutan beberapa emiten publik yang saham atau obligasinya menjadi portofolio Reksadana tersebut, serta dilikuidasinya perusahaan Manajer Investasi sebagai pengelola Reksadana tersebut.
3        Risiko Pasar
Risiko Pasar adalah situasi ketika harga instrumen investasi mengalami penurunan yang disebabkan oleh menurunnya kinerja pasar saham atau pasar obligasi secara drastis. Istilah lainnya adalah pasar sedang mengalami kondisi bearish, yaitu harga-harga saham atau instrumen investasi lainnya mengalami penurunan harga yang sangat drastis. Risiko pasar yang terjadi secara tidak langsung akan mengakibatkan NAB (Nilai Aktiva Bersih) yang ada pada Unit Penyertaan Reksadana akan mengalami penurunan juga. Oleh karena itu, apabila ingin membeli jenis Reksadana tertentu, Investor harus bisa memperhatikan tren pasar dari instrumen portofolio Reksadana itu sendiri.
4        Risiko Default
Risiko Default terjadi jika pihak Manajer Investasi tersebut membeli obligasi milik emiten yang mengalami kesulitan keuangan padahal sebelumnya kinerja keuangan perusahaan tersebut masih baik-baik saja sehingga pihak emiten tersebut terpaksa tidak membayar kewajibannya. Risiko ini hendaknya dihindari dengan cara memilih Manajer Investasi yang menerapkan strategi pembelian portofolio investasi secara ketat.
5.Index Harga Saham Gabungan (IHSG)
Halim (2003 : 8), Indeks Harga Saham merupakan ringkasan dari pengaruh simultan dan kompleks dari berbagai macam variabel yang berpengaruh, terutama tentang kejadian-kejadian ekonomi. Bahkan saat ini IHS tidak saja menampung kejadian-kejadian ekonomi, tetapi juga menampung kejadian-kejadian sosial, politik, dan keamanan. Dengan demikian, IHS dapat dijadikan barometer kesehatan ekonomi suatu negara dan sebagai dasar melakukan analisis statistik atas kondisi pasar terakhir (current market).
Sunariyah (2003 : 147), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah suatu rangkaian informasi historis mengenai pergerakan harga saham gabungan, sampai tanggal tertentu dan mencerminkan suatu nilai yang berfungsi sebagai pengukuran kinerja suatu saham gabungan di bursa efek. Menurut Anoraga dan Pakarti (2001 : 101) ISHG merupakan indeks yang menunjukkan pergerakan harga saham secara umum yang tercatat di bursa efek yang menjadi acuan tentang perkembangan kegiatan di pasar modal. ISHG ini bisa digunakan untuk menilai situasi pasar secara umum atau mengukur apakah harga saham mengalami kenaikan atau penurunan. ISHG juga melibatkan seluruh harga saham yang tercatat di bursa.
Return indeks merupakan tingkat keuntungan dari indeks pasar yang akan diterima oleh para investor. Didalam penelitian ini indeks pasar yang digunakan adalah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Return IHSG dapat dihitung dengan formula sebagai berikut (Halim, 2003 : 79) :
Ri = (Pit – Pit-1) / Pit-1
Ket :     Ri            = Return indeks pasar (IHSG)
            Pit           = Indeks pasar (IHSG) pada periode t.
Pit – 1     = Indeks pasar (IHSG) pada periode t -1 (tahun sebelumnya).
Indeks harga saham gabungan (IHSG) yang ada di pasar modal sangat berpengaruh terhadap investasi portofolio yang akan dilakukan oleh para investor. Karena peningkatan keuntungan IHSG akan meningkatkan investasi portofolio yang akan di lakukan oleh para investor untuk menambah penanaman modal pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di bursa efek melalui informasi-informasi yang diterima oleh para investor mengenai sekuritas-sekuritas yang ada di bursa efek dengan melihat tingkat keuntungan yang diharapkan oleh para investor dari tahun ke tahun.
6        Asuransi
ASURANSI adalah salah satu bentuk pengendalian risiko yang dilakukan dengan cara mengalihkan/transfer risiko dari satu pihak ke pihak lain dalam hal ini adalah perusahaan asuransi.
Menurut KUHD pasal 246 disebutkan bahwa "asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk penggantian kepadanya karena suatu kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tidak tentu".
Pengertian asuransi yang lain adalah merupakan suatu pelimpahan risiko dari pihak pertama kepada pihak lain. Dalam pelimpahan dikuasai oleh aturan-aturan hukum dan berlakunya prinsip-prinsip serta ajaran yang secara universal yang dianut oleh pihak pertama maupun pihak lain.
Dari segi ekonomi, asuransi berarti suatu pengumpulan dana yang dapat dipakai untuk menutup atau memberi ganti rugi kepada orang yang mengalami kerugian.
manfaat Asuransi
Disamping sebagai bentuk pengendalian risiko (secara finansial), asuransi juga memiliki berbagai manfaat yang diklasifikasikan ke dalam : fungsi utama, fungsi skunder dan fungsi tambahan.
Fungsi utama asuransi adalah sebagai pengalihan risiko, pengumpulan dana dan premi yang seimbang. Fungsi skunder asuransi adalah untuk merangsang pertumbuhan usaha, mencegah kerugian, pengendalian kerugian, memiliki manfaat sosial dan sebagai tabungan. Sedangkan fungsi tambahan asuransi adalah sebagai investasi dana dan invisible earnings.

Menurut KUHD pasal 246 disebutkan bahwa "asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk penggantian kepadanya karena suatu kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tidak tentu".
Pengertian asuransi yang lain adalah merupakan suatu pelimpahan risiko dari pihak pertama kepada pihak lain. Dalam pelimpahan dikuasai oleh aturan-aturan hukum dan berlakunya prinsip-prinsip serta ajaran yang secara universal yang dianut oleh pihak pertama maupun pihak lain.
Dari segi ekonomi, asuransi berarti suatu pengumpulan dana yang dapat dipakai untuk menutup atau memberi ganti rugi kepada orang yang mengalami kerugian.

Apa itu Risiko?
Pengertian 'risiko' dalam asuransi adalah "ketidakpastian akan terjadinya suatu peristiwa yang dapat menimbulkan kerugian ekonomis".
Apa saja bentuk-bentuk risiko itu?
Bentuk-bentuk risiko antara lain risiko murni, risiko spekulatif, risiko partikular dan risiko fundamental.
Risiko murni adalah risiko yang akibatnya hanya ada 2 macam: rugi atau break even, contohnya pencurian, kecelakaan atau kebakaran.
Risiko spekulatif adalah risiko yang akibatnya ada 3 macam: rugi, untung atau break even, contohnya judi. Risiko partikular adalah risiko yang berasal dari individu dan dampaknya lokal, contohnya pesawat jatuh, tabrakan mobil dan kapal kandas.
Sedangkan risiko fundamental adalah risiko yang bukan berasal dari individu dan dampaknya luas, contohnya angin topan, gempa bumi dan banjir.
Apakah semua risiko dapat diasuransikan?
Tidak semua risiko dapat diasuransikan. Risiko-risiko yang dapat diasuransikan adalah : risiko yang dapat diukur dengan uang, risiko homogen (risiko yang sama dan cukup banyak dijamin oleh asuransi), risiko murni (risiko ini tidak mendatangkan keuntungan), risiko partikular (risiko dari sumber individu), risiko yang terjadi secara tiba-tiba (accidental), insurable interest (tertanggung memiliki kepentingan atas obyek pertanggungan) dan risiko yang tidak bertentangan dengan hukum.













BAB III
Kesimpulan
1.Indonesia merupakan negara dimana pemerintah mempunyai peranan penting untuk memajukan perekonomian.
2.Kondisi perekonomian Indonesia untuk kedepannya diperkirakan terus membaik namun faktor-faktor penghambat masih terus ada.
3.Peran dan posisi perekonomian Indonesia di dunia diharapkan terus meningkat .























Daftar Pustaka